BENDA CAGAR BUDAYA
Benda Budaya dari Bahan KuninganTHINGS OF CULTURE PLEGDE (Things of Culture Ware Made From Brass) | ||||||||||
Cukup banyak benda-benda budaya yang pernah diproduksi di Daik yang mulai berkembang pada zaman Sultan Muhammadsyah (1832-1841), lokasi pembuatan kini dikenal dengan Kampung Tembaga. Jenis-jenis benda budaya yang terbuat dari kuningan seperti: paha (tempat meletak makanan/lauk pauk), keto (tempat membuang sampah/ludah), bon (tempat menyimpan jarum, benang, kapur sirih), tepak sirih, sanggan, semerep (untuk meletak kue), talam (tempat menghidang), sangku (tempat cuci tangan), embat-embat (tempat wewangian), kandil (lampu minyak kelapa) dll.
Most of them has produced in Daik who depeloped at era of Sultan Muhammadsyah (1832-1841). Location were made them known by Tembaga Village. Kinds of culture things who made from brass like: Paha (it was used to put dishes), keto (rubbish ware), bon (used to keep the kit, trhead, sirih, kapur sirih), tepak sirih, sanggan, semerep (used to put cakes), talam (used to serve foods), sangku (clean hand dish), embat-embat (perfume ware), kandil (croisine ware) etc.
Senjata Membela Diri dan Berburu
(Weapons of Martial Art and Hunting)
Jenis senjata membela diri dan berburu terdiri dari: keris, lembing, sundang, jenawi, badik, kampel, trisula dan toga.
The kinds of weapon martial art and hunting included: criss, javelin, sundang, jenawi, badik, kampel, trisula dan toga.
| ||||||||||